Senin, 11 Oktober 2010

Lomba Adu Pemancar

Rencana di bulan Oktober 2010, tepatnya minggu ke 2 dan ke 3 bulan Oktober 2010, akan diadakan lomba kreatifitas breaker hombrew yaitu, lomba track atau balapan di frekwency 4,070,00 MHz. Pada dasarnya lomba ini selain atas inisiatif dari Lokal batang Pekalongan yaitu Bapak Memet dalam rangka menikahkan anaknya, juga untuk memicu semangat breaker untuk dapat berkreasi lebih baik, sempurna dan efisien. Dimana tujuan / sasaran juru record/juri di Kota Yogyakarta, yaitu bapak YOYO, Bapak Prayugo dan Bapak MASTENG.
Lomba yg diadakan sifatnya menghibur, kalah menang dalam track lomba suatu yang harus dimaklumi bersama. Kekuatan pemancar, daya pancar, dan redibilitas dari pancaran tentunya bergantung antara lain:

1. Oscillator
2. Jenis Antena
3. Propagasi
4. Daya Pancar / Power Pemancar
5. Nasib

Semakin sempurna oscillator, dalam artinya bandwith sempit, stabil, low noise dan symetris, sangat membantu dalam hal menerobos propagasi yang jelek dan juga kekokohanan terhadap signal yang kuat dari lawan track. Bila oscillator belum memenuhi salah dan atau semua yg disebutkan tadi, wah berat rasanya untuk dapat berbangga diri / puas, dari apa yang kita karya/buat. Perlu experiment lebih banyak lagi...
Antena memegang peranan sangat penting, kurang lebih kerja pemancar hampir diatas 70% sangat bergantung dengan antena, bisa dibayangkan pemancar dengan daya power besar dengan antena yg tidak dapat bekerja dengan baik, sungguh disayangkan, karena rf yg dikeluarkan transmitter tidak spenuhnya terpancar dengan baik dan sempurna. Juga jenis antena memegang peranan sangat penting, setiap jenis antena ada kelebihan dan kekurangan, saya sendiri sudah mencoba berbagai jenis antena antara lain:
1. Long wire
2. Sloper
3. Open Dipole
4. Folded Dipole
5. Inverted Dipole
6. Cobra Antena
7. Antena Vertikal
8. Antena G5RV
9. Antena Cobra
Semua jenis antena sudah saya coba dengan hasil yg mempunyai ciri khas masing2. Disamping itu jenis penghatar ke antena antara lain
1. Wire
2. Fider
3. Coaxcial 75 ohm, RG 58 atau RG 8
Disamping itu jenis kawat juga memegang peranan penting juga, semakin lebar diameter kawat semakin kuat gain atau penguatan yang akan dipancarkan.
1. 1 mm
2. 2,5 mm
3. 6 mm
4. 10 mm
Diantara semua diameter kawat yg sempurna 10 mm, namun beban sangat berat, maka sekarang beralih ke serabut perak dengan diameter 6 mm. Woh mudah tune final, audio plong dan receiver ok kerjanya.
Yang tidak bisa kita abaikan adalah propagasi, disaat propagasi baik baik receive atau transmit akan bekerja maksimal, namun saat propagasi jelek, akan sedikit mengalami penurunan, bahkan untuk mendengarkan lawan bicara hampir tidak terdengar, yg didengar krosak krosok radio, cw, atau signal alam akibat bertemuanya ion positif dan negatif di atmosfer. Kita harus punya trik untuk mengatasi hal tersebut, buatlah tuner untuk membantu memfilter baik receive atau transmit perangkat pemancar yg digunakan.
Tuner yang sudah pernah saya coba adalah Z Matcher dari YB0KO, luar biasa hasilnya, mact di semua frekwency hf.
Daya pancar pemancar jangan diabaikan, bila oscillator, antena dan propagasi baik didukung daya pancar / power pemancar yang besar, bagaikan ngobrol disampingnya bagi yg mendengarkannya, meskipun terkadang pusing sendiri, karena lawan bicara qso kita belum memenuhi diantara kriteria yg ada, kata orang yg stress "enak di lu ngak enak digue", maksudnya sy berusaha untuk mendengarkan dengan konsentrasi tinggi, sedangkan lawan qso kita bisa sambil jalan2 di tempat mendengarkan suara saya, ya ngak apa itung itung ibadah.
Yang terakhi adalah nasib, kenapa? Misalkan tiba tiba peralatan rusak, antena putus, komponen meletus, atau manti pln, terus mau balapan gimana, ya udah balapan sendiri saja pasti pemenangnya adalah anda sendiri.
Pembaca yang budiman semua yg kutulis adalah garis besarnya saja, bisa lebih detail silahkan isi comentar, yang bisa jawab saya jawab, yg ngak/belum bisa dijawab jadi pr saya (kaya sekolah saja)

Baiklah kalau demikian RADIO RONGSOKAN OSCAR DELTA DARI KOTA TEGAL JAWA TENGAH yang dulu pakai nama Radio OBB, amit mundur sampai ketemu, lain waktu dan kesempatan, salam Amatir 73 CERIO.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda